Share

RENCANA

Zahra menghentikan langkahnya saat melihat seorang wanita bermake up tebal serta berpenampilan glamor sudah berdiri di ruang tamu bersama seorang wanita paruh baya yang duduk di kursi roda.

“Silakan masuk,” sambut David dingin.

“Terima kasih, maaf jika mengganggu, aku hanya mengantar mama yang penasaran dengan keluarga baru mantan menantunya,” jelas Marta sambil membukan kaca mata hitamnya.

Seketika Zahra mematung, entah mengapa ia menjadi tak suka jika harus berurusan dengan keluarga mantan istri suaminya.

“Apa kabar, David?” tanya wanita bernama Sarni sambil membenarkan posisi kursi rodanya.”

“Ba-Baik, Ma.”

David tak menyangka setelah sekian lama akhirnya ia bisa bertemu dengan mantan ibu mertuanya.

“Mama apa kabar?” David berjongkok menyejajarkan tubuhnya dengan tubuh Bu Sarni.

“Gara-gara kamu enggak mau nengokin mama, dia jadi maksa minta ke  sini. Lagian apa salahnya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status