Share

BAB 90

Pengerjaan rumah Darto sudah dimulai, Darto terpaksa pulang pergi dari rumah ibu dimana Ninik mengungsi sementara,

Setiap pagi Darto sambang seberntar di rumahnya, kemudian dia akan berangkat kerja, dan sore hari sebelum pulang dia akan melihat rumahnya sebentar, sampai dimana Progres pembangunanya, sambil memberikan uang belanja kepaDa Susi, untuk melayani makan minum para pekerja renovasi, walau sesuai perjanjian, dia tidak wajib memberi jaminan kepada pekerja,

Sore itu Darto sedang berada di rumahnya, dia melihat progres renovasi sudah selesai bagian kamar belakang, dia Duduk-duduk di Ancak bambu, sambil berbincang dengan para pekerja, dia mengamati pekerjaan mereka,

Mbok Rah menyuguhkan minuman dan beberapa camilan kepada Darto, dia sendiri yang membuatkan,

“Monggo Mas Darto, diminum, biar badan seger,” pinta mbok Rah sopan

“Iya mbok, taruh saja dulu disitu” tunjuk Darto sebuah meja kecil di depan Ancak.

Mbok Rah berlalu, dia mengamati Darto dari sudut halaman belakang itu,
Mustika Jenar

Minalaidzin walfaidzin Maaf kakak reader, baru bisa update lagi, mudik di kampung, susah sinyal, terimakasih yang sudah VOTE dan Folow, semoga menjadi semangat author untuk terus menulis, semoga kakak semua terhibur SALAM

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status