Share

BAB 43 C

[May, tolong datang ke apartemenku]

Aku mengirimkan pesan kepada Mayang, sahabatku. Aku tahu diapun sibuk dengan kuliahnya. Dia mengambil program yang dua tahun. Sementara aku hanya program satu tahun. Sehingga belum saatnya bagi dirinya untuk tesis.

[Ada apa, Say?]

[Aku butuh teman.]

Saat Mayang datang, tangisku langsung pecah. Bahkan aku tak daoat berkata-kata. Aku tak dapat bercerita apa yang terjadi. Aku hanya bisa mengatakan bahwa Mas Bayu sudah pulang. Itu saja.

Aku yakin, Mayang paham apa yang terjadi tanpa aku mengatakan. Sejak awal, aku sudah cerita banyak. Dari pernikahan kami yang tanpa cinta. Hingga aku diam-diam kabur ke Belanda. Dan dia orang yang mudah mencium gelagat kurang baik tanpa aku harus bercerita secara gamblang.

“Sabar...” Mayang mengusap punggungku saat kami berpelukan. Aku masih sesenggukan dalam pelukannya.

“Sekarang kamu fokus pada ujian tesismu, agar kamu segera bisa balik Jakarta,” ujar Mayang mencoba menenangkan.

Aku hanya bisa mengangguk setuju den
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
bener kata mayang kmu hrs nyusul Bayu dn hidup dr awal lagi dn dr nol lagi biar sama2 merasakan susah senang nya hidup berdua dgn suami dn anak tercinta nya ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status