Share

Kesetiaan yang Tak Berujung

Sesampainya di rumah, Shela langsung membersihkan tubuhnya dengan air hangat dan mengganti pakaiannya dengan baju hangat.

Gadis itu duduk di tepi ranjang memeluk boneka ikan paus milik Tiana. Sehari-harinya selalu didominan menjaga Tiana, Shela merasakan patah hati terberatnya adalah sekarang.

"Sayang, istirahatlah," ujar Sebastian begitu laki-laki itu masuk ke dalam kamar.

"Aku kepikiran Tiana," jawab Shela memeluk erat boneka milik putrinya.

Sebastian pun mendekat, laki-laki itu memeluk Shela dan membimbingnya untuk berbaring di atas ranjang besar di kamar mereka.

"Tiana akan baik-baik saja, aku sangat percaya pada Adam dan Janice."

Wajah Shela sudah terlihat lelah, Sebastian juga tidak istirahat sama sekali sejak dia datang ke Birmingham dua hari yang lalu.

Hanya dalam hitungan detik Shela sudah terlelap dalam pelukannya. Dipeluknya erat-erat oleh Sebastian, laki-laki itu mengecupi wajah Shela dengan perasaan yang amat sedih.

'Maafkan aku Shela, aku tidak tahu kalau kepergian
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status