Share

Jujur pada Hatimu

Sepeninggal Bastiah dan Kembang, Sanad duduk di kursi, bersebrangan dengan Evan. Ia memerhatikan bekas-bekas luka di tangan Tera. Ia mencium tangan itu dengan pelan dan lembut. Ia menggenggam tangan itu dan mendekatkan ke wajahnya.

"Tera, ternyata kamu sudah ada dalam kehidupan kami sejak lima tahun yang lalu. Kamu yang menyelamatkan kami, terutama Evan. Dan sekarang kamu juga membuat Evan sembuh. Aku janji berusaha membalas jasamu seumur hidupku."

Tanpa sadar air matanya menetes. Evan mengerjap, menatapnya.

"Kamu harus bangun, Tera. Kamu harus berumur panjang. Tak kan kubiarkan lagi kamu tinggal di danau. Tak kan kubiarkan lagi kamu menderita seperti ini. Aku tidak akan membiarkanmu tinggal di lanting itu."

"San."

Sanad terkesiap. Ia menoleh ke arah Tera. Tera tersenyum geli.

Evan tersenyum penuh arti.

"Kamu sudah sadar?" tanyanya tak percaya.

"Dari tadi," sahut Tera setengah berbisik. "Aku terbangun, gara-gara mendengar orang bicara ngawur."

Evan tertawa.

Sanad memasang wajah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status