Share

Bab 29 Kepanikan Meita

Di satu sudut kota, di sebuah taman yang sepi, Meita tampak gusar dengan tangan yang terus bergerak untuk mengurangi ketidaktenangan hatinya. Lalu, seorang pria bertopi dan memakai kacamata hitam pun mendekati.

Tanpa bicara, Meita menyerahkan sebuah plastik hitam kepada pria tersebut. Si pria pun memeriksa isinya sepintas saja, lalu ia mengembangkan bibirnya membentuk senyuman.

"Senang bekerja untuk Anda, Nyonya cantik," lirih pria tersebut di telinga Meita, yang membuatnya risih dan ingin segera menyingkirkan pria tersebut secepatnya.

Dengan wajah berseri, pria tersebut meninggalkan Meita yang masih tampak gemetar. Beberapa saat kemudian, Meita sudah dalam perjalanan menuju kediamannya. Tiba-tiba ia dikejutkan dengan suara dering gawainya.

"Bikin kaget aja, Lo!" hardik Meita.

"Wesh, easy Bu!"

"Dimana, Lo?!" tanya Meita.

"Depan rumah Lo. Buruan!"

Meita pun menambah kecepatannya agar dapat segera sampai di rumahnya dan beberapa saat kemudian, ia telah berada di dalam rumahnya ber
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status