Share

Teror.

Setengah shichen kemudian ...

Dalam balutan pakaian gelandangan, Zhuge Yue dan Ming Yuan kini berada di antara para penduduk, dengan mengemis ke beberapa pedagang.

Ada yang mengusir mereka, ada pula yang berbaik hati memberi mereka roti bakar.

Sekarang Zhuge Yue dan Ming Yuan duduk di emperan kedai yang telah tutup lebih cepat. Kedua manusia itu menikmati roti bakarnya sembari mengedarkan mata ke sekeliling tapi tidak memperlihatkan kawasan sedikit pun.

"Shi Fu," panggil Ming Yuan lirih.

"Hum," gumam Zhuge Yue seraya menelan roti dalam mulutnya.

"Apakah Shi Fu jatuh miskin sampai mengemis seperti ini?" Tanya Ming Yuan polos.

Pertanyaan gadis kecil itu otomatis membuat Zhuge Yue tersedak.

Ming Yuan lekas memberinya botol minum yang mereka bawa. Botol minum yang terbuat dari bambu tentunya.

Gluk gluk gluk

Zhuge Yue meneguk minumnya setelah itu menonyor kening Ming Yuan seperti biasa.

"Kau ahli bela diri tapi masalah seperti ini terlihat dungu sekali," sungut Zhuge Yue.

Ming Yuan berdeca
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status