Share

Pergi Tanpa Izin

Bab 50

Lovita mengusap perutnya sambil bercermin mematut diri di kaca. Perempuan itu mengganti-ganti posisi berdirinya beberapa kali mulai dari menghadap ke kaca, menyamping ke kanan, menyerong ke kiri. Dan hasilnya adalah sama. Ukuran perutnya tersamarkan akibat blouse longgar yang dikenakannya. Tidak akan ada orang-orang yang akan tahu bahwa dirinya sedang berbadan dua kecuali orang-orang terdekatnya yang juga ada dua. Yaitu suami dan sahabatnya sendiri.

Lovita masih mematut diri di cermin ketika mendengar pintu kamarnya diketuk. Bersamaan dengan itu suara Gina terdengar memanggilnya.

"Lov, lo udah siap?"

"Udah, bentar!"

Lovita beranjak dari depan cermin, menyambar tas, kemudian membuka pintu kamar yang sebenarnya tidak dikunci.

"Orang yang jemput lo udah datang," kata Gina memberitahu.

Hari ini Lovita akan menggantikan teman Gina untuk merias klien. Utusan dari klien itulah yang saat ini sedang menjemputnya.

Lovita mengangguk.

"Cakep banget, anjir," ujar Gina sebelum Lovita melangk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status