Share

Bab. 28.

"Eh, Sayang kamu mau kemana?"

"Reza mau main di kamar Bude, Ibu!" ujarnya sambil berlari menghampiri mainan yang baru saja di beli.

Merasa terlalu berat Reza menarik kantung plastik besar itu sekuat tenaga menuju kamar Kezia dan mengetuk pintunya.

"Sayang main sama Ibu saja yah disini, Ibu bisa temani kamu main kok."

"Kita main apa yang kamu suka? Mobil-mobilan? Pistol? Atau ...? Ayok Ibu temani kamu main!"

Kiara mengikuti Reza sambil membujuknya agar mau bermain dengannya, dia tidak mau sampai perhatian kakaknya mengalihkan kasih sayang Reza pada Kiara.

Akan tetapi anak itu tetap kekeh dengan pendiriannya ingin bermain dengan Kezia dan Satya di dalam sana.

"Nggak Ibu, Reza mau main dengan Bude dan Pakde saja di kamarnya."

Sama sekali ucapan Kiara tidak di anggap sama sekali oleh putranya, kedudukan sebagai Ibu sepertinya akan tergeser oleh Kezia yang lebih banyak memberinya perhatian.

Banyaknya harta pemberian Satya membuat Kezia bisa memberikan apa saja yang Reza inginkan bahkan di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status