Share

Bab 25B Mencurigakan

Bab 25B Mencurigakan

"Kenapa melamun? Lalu apa yang mau kamu lakukan,Syil?" tanya Merry seraya mengambil tisu untuk mengelap mulutnya.

"Aku memikirkan tentang pekerjaan, Mer. Aku harus mencari batu loncatan."

Wajah Merry tiba-tiba meredup melihat kondisi sahabatnya. Benar-benar bos sekaligus suami sahabatnya tega membiarkan Syila terlunta.

"Bagaimana kalau kamu coba melamar di tempat temanku? Tapi gajinya jauh di bawah perusahaan kita."

"Nggak masalah, Mer. Yang penting aku tidak menganggur."

"Baiklah kalau begitu. Aku nanti kirim alamatnya ke ponselmu."

"Nomerku ganti, Mer." Syila mengucap lirih membuat Merry tercengang.

"Masalah lagi?"

"Iya, simcard diambil Refan."

Merry menepuk jidatnya. Ia tidak habis pikir ipar sahabatnya suka merecoki.

"Sini ponselnya aku ketik nomerku!"

Syila menyerahkan ponselnya supaya Merry bisa menyimpan nomernya.

Selesai makan dan berbincang, Syila balik ke kontrakan untuk menyiapkan berkas surat lamaran kerja. Sementara itu, Merry kembali ke kantornya. Ia
D Lista

Jangan lupa tinggalkan jejak love dan komentar ya. nantikan next partnya.

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
D Lista
makasih sudah baca. ikuti next bab ya
goodnovel comment avatar
Teteng Yeni
aduhhh.....ketauan ya.....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status