Share

164

"Hah? Serius?" Meskipun kepalanya berputar-putar karena kurang tidur dan lapar, Jack masih bisa menangkap perkataan Brandon.

"Aku tadi ikut melihat CCTV rumah sakit. Meskipun dia memakai masker dan topi, tapi aku masih hafal dengan postur tubuhnya. Aku melukai telapak tangan kirinya dan di CCTV itu dia terlihat memakai perban," jelas Brad bersemangat.

Jack mengangkat tangan kirinya, meminta jeda. Tangan kanannya memijit kepalanya yang terasa pusing.

"Kau tidak apa-apa?" Brandon melihatnya dengan sorot mata khawatir.

"Tolong bawa aku ke kantin. Aku butuh kopi dan sarapan. Omelet dan sandwich," ucapnya.

Tanpa perlu berkata dua kali, kedua pria itu langsung menggiringnya menuju ke kantin rumah sakit.

"Kenapa kalian tidak pusing seperti aku?" tanya Jack heran ketika mereka sampai di kantin dan langsung memesan makanan.

"Aku sempat tidur sebelum Elena mengeluh sakit di perutnya," jawab Brad.

"Aku tidur setelah memeriksa kondisi tubuh Nicklaus." Brandon menyahut.

Meskipun sarapan datang aga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status