Share

Zeira jatuh pingsan.

Setibanya di Bandung, Anjas melihat Zeira berdiri di pintu sambil memasang sepatu. Wanita cantik itu terlihat sedang bersiap-siap untuk bekerja, sebab pakaian yang dikenakan Zeira saat ini adalah seragam karyawan hotel.

Tin....tin....tin....

Anjas sengaja menekan klakson mobil untuk mengundang perhatian Zeira.

Dan benar saja, Zeira langsung memutar kepala ke arah datangnya suara. "Itu kan mobil pak Anjas." Ucap Zeira dengan lembut dan nyaris tidak terdengar.

Baru saja Zeira selesai bicara, Anjas tiba-tiba ke luar dari mobil melangkah menuju ke arahnya. Tanpa berbicara Anjas langsung mencengkram pergelangan tangan Zeira lalu membawanya masuk ke dalam mobil.

"Lepaskan aku." Ucap Zeira sambil berusaha melepaskan tangannya dari genggaman Anjas.

"Ibu....ibu....ibu...." Teriak Zeira karena Anjas tidak mau melepaskannya, bahkan pria tampan itu memasukkannya dengan kasar ke dalam mobil.

"Tutup mulutmu jika ingin bertemu dengan Azka." Ucap Anjas dengan lembut.

Namun matanya menatap Zeira
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status