Share

Kecurigaan

Rasa rindu dan khawatir seketika menghampiri Vian. Pria itu kini tengah merindukan sosok yang tak pernah ia temui, setelah ia menelepon putri semata wayang Ami.

Rasa khawatir Vian begitu besar, setelah ia mendengar semua curahan hati gadis itu. “Gimana keadaan nak Reina sekarang, ya?” tanya Vian penuh kekhawatiran.

Vian menghembuskan nafasnya kasar, “Pasti dia sedih sekali.” Vian terus saja memikirkan keadaan Reina, setelah mendengar s

“Semoga kamu sama bunda kamu bisa cepat baikan ya, nak.” Vian mendoakan agar Reina dan sang bunda bisa segera berbaikan.

“Semua karena hanya salah paham.” Begitu kalimat itu terucap, pria itu langsung teringat pada pertemuannya dan Ami.

“Ami, kenapa kamu malah ninggalin aku? Apa kamu tahu, betapa sulitnya hidup aku tanpa kamu?” batin Vian.

“Apa kamu tahu seberapa keras aku berusaha supaya bisa ketemu sama kamu dan anak kita?” 

“Andai kamu tahu, Ami. Betapa rindunya diriku pada anakku.” Tetes

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status