Share

Bab 59

"Maaf mbak, ini kerjanya dicepetin." Susi sangat kesal di perlakukan seperti ini. Jauh di lubuk hatinya, Ia tidak ingin bekerja seperti ini. Anaknya seorang artis terkenal, tidak selayaknya ia bekerja di warung makan kecil seperti sekarang.

"Kerjanya yang cepat ya Bu Susi, itu mejanya sudah pada numpuk semua piring-piring kotor." Wanita pemilik warung itu, berkata dengan kesal.

"Iya Mbak," jawab Susi dengan wajah yang tidak ikhlas. "Cuman punya warung seperti ini aja sombongnya sudah minta ampun." Susi mengomel dalam hati. Jika seandainya boleh memilih, Susi tidak akan mau bekerja di sini. Gengsi rasanya bila harus bekerja di warung makan kecil seperti ini. Namun, tidak ada tempat yang mau menerimanya bekerja. Apalagi Susi memang tidak memiliki keterampilan apapun sama sekali.

"Jangan kebanyakan melamun buk." Wanita itu kembali berkata ketika Susi diam melamun. Stres rasanya memiliki pekerja seperti ini, kesalnya.

"Iya mbak." Susi memasukkan piring kotor yang di atas meja ke dalam bas
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status