Share

Saya Menginginkan Kamu Leana

"Ibu tidak mau tahu, Leana! Mana bisa Ibu menunggu satu bulan lebih, bukankah suami kamu kaya raya? Mintalah padanya."

"Ibu, tolong jangan seperti ini. Ak-aku sama sekali tidak enak meminta kepada Mas Elvano." Leana mengigit bibir bawah gugup, mana mungkin dia meminta lagi pada Elvano. Sedangkan syarat dari pria itu dia tolak mentah-mentah.

"Lantas bagaimana? Kamu mau mereka mengusir Ibu dan Ayah serta adikmu?"

Suara Rostia terdengar menuntut dari seberang sana, wanita itu memang sangat pemaksa jika menginginkan sesuatu.

Sementara Leana membeku di tempatnya, perempuan itu menelan ludah susah payah. Pekerjaannya masih menumpuk, tetapi semuanya teralihkan karena telepon dari sang ibu. Untung jarak mejanya dari rekan kerjanya yang lain cukup renggang. Jadi, tak ada yang mendengar pembicaraanya.

"Kamu dengar Ibu, tidak?!"

Rosita kembali berseru, menyadarkan Leana dari lamunannya.

"Bu—"

"Tolong, Ibu meminta untuk kali ini saja."

"Ba-baik, akan aku usahakan."

Pada akhirnya Leana mengiya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status