Share

Memilih Jalan Sendiri

Ibrahim mengajak Yati bertemu keluarga besarnya di Malaysia. Segala sesuatu sudah dipersiapkan dari paspor dan lain-lain. Nadya merasa sedih dengan kepergian kakaknya itu.

"Nadya, ini cuma sebentar, nanti Kakak akan kembali lagi.” Yati menenangkan adik angkatnya yang masih saja termenung.

Jadwal penerbangan tiba, Yati merasa grogi karena ini penerbangan pertamanya. Ibrahim menggenggam tangan Yati untuk menenangkan. Butuh waktu sekitar dua jam lebih penerbangan menuju negara kelahiran sang kekasih.

Saat tiba di bandara Kuala Lumpur Internasional airport,, jantung Yati berdetak dengan kencang, seribu pertanyaan memenuhi pikirannya. Akankah keluarga besar Ibrahim bisa menerimanya? mendadak kepala Yati pusing.

Ibrahim melihat perubahan wanita itu, dia mengajak Yati meminum hot chocolate untuk menenangkan pikirannya.

"Ibrahim, aku takut,” ucap Yati.

"Semua akan baik saja, Yati.”

Setelah minum, Ibrahim mengajak Yati ke area parkiran. Mobil sedan berwarna hitam sudah menjemput mereka. Yati m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status