Share

Teman Masa Lalu.

Yati dan Daddy cuma geleng-geleng kepala melihat tingkah Laila yang masih kekanakan dan seenaknya sendiri.

"Yati, tolong jangan ambil pusing, ya, Daddy takut berpengaruh dengan kandungan kamu,” ujarnya.

"Iya, Daddy."

Daddy dan Nyonya Rukmana meninggalkan kamar Yati. Wanita itu langsung merebahkan tubuhnya di atas kasur yang empuk sambil melanjutkan bacaan buku yang tertunda sampai mata yang sedari tadi segar, mengantuk dan tertidur. Yati dikejutkan oleh suara Nadya yang memanggil, ternyata gadis itu sudah pulang dari kampus.

Mereka menghabiskan siang menjelang sore di taman dekat kolam renang, Nadya bercerita bagaimana serunya pengalaman pertamanya di kampus dan mendapat teman dari Hindustan.

"Lucu, deh, Kak, kalau mendengar mereka ngobrol serasa nonton acara Telliwood,” jelasnya dengan mata berbinar.

"Kalau Kakak, sih, mendengar anak kecil di sini yang ngomong jadi ingat Ipin Upin," jawab Yati sambil tertawa renyah.

Tidak terasa waktu sudah sore dan Ibrahim juga sudah pulang dan pasa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status