Share

Mengunjungi Restoran Papa Hendra (2)

Bab 36) Mengunjungi Restoran Papa Hendra (2)

"Buktinya aku berada di sini, di ruang kerja Papa. Mama menyaksikan sendiri, bukan?" Aira tak melepaskan rangkulannya pada sang papa.

Hendra tak henti mengelus kepala putri kesayangannya. Memang, belakangan ini Aira sangat jarang mengunjunginya, sehingga ia pun merasa rindu.

"Sudahlah, Nak. Mama Kalina hanya lelah, karena belakangan ini sering menyambangi restoran untuk membantu pekerjaan Papa." Hendra menengahi.

"Benarkah?" Aira memutar bola matanya menatap takjub wanita yang tengah menaik turunkan alisnya itu. Sebenarnya bukan alis, tetapi hanya goresan tinta pensil yang dibentuk serupa alis.

"Tentu saja. Kamu salah jika selama ini menganggap Mama hanya orang-orang kaki di rumah. Lihatlah, restoran ini tambah maju sejak Mama ikut turun tangan," ujar Karina menepuk dadanya.

"Terima kasih." Aira merendahkan intonasi suaranya, meskipun di hati ia tidak percaya. 15 tahun ia tinggal bersama wanita itu membuatnya mengenal Kalina luar dalam. Ent
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status