Share

Menuju Apartemen Keano

Bab 85) Menuju Apartemen Keano

Athar mengecup kening istrinya sekilas. Sedetik kemudian dia menyadari jika wajah cantik itu sedikit pucat. Namun sebelum ia sempat protes, Aira buru-buru mengatakan bahwa ia baik-baik saja, hanya sedikit kelelahan. Athar membimbing sang istri masuk ke dalam kamar pribadinya.

"Sepertinya kamu terlalu banyak aktivitas hari ini, Sayang." Lelaki itu membantu Aira berbaring di tempat tidur.

Athar teringat jika mereka pagi-pagi buta sudah harus melakukan perjalanan dari rumah Bunda Amirah ke gedung pusat Bumi Berkah Group. Aira yang harus kuliah, kemudian berlanjut ke salah satu workshop Maharani Jewellery menemui Devanka.

Wanita itu menggeleng lemah.

"Tidak, Athar. Aku senang menjalani semua ini. Aku juga senang bertemu dengan Bunda Amirah. Hanya mungkin fisikku yang kurang kuat, mungkin lantaran kehamilan ini." Aira mengusap pelan perutnya.

Athar merendahkan tubuh, hingga akhirnya duduk menyentuh lantai. Jari jemarinya mulai memijat kaki Aira.

"Maaf jika s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status