Share

Diculik

Malam kian larut. Rumah terasa senyap. Hanya suara jangkrik yang mengisi kesunyian malam.

Adinda masih terjaga menunggu suaminya pulang. Semenjak menjabat manager, Sena selalu pulang larut malam. Biasalah, banyak urusan di kantor yang harus dia selesaikan.

Adinda menutup mulutnya yang terus menguap. Merasa tidak dapat menahan kantuknya, Adinda berbaring di atas sofa.

"Tidur sebentar kali ya sambil nungguin Sena pulang."

Baru sebentar Adinda memejamkan mata, terdengar bunyi pintu diketuk. Adinda berjalan sempoyongan dengan mata setengah terpejam. Kelopak matanya sungguh terasa berat untuk dibuka.

"Mmm..."

Adinda tak tahu lagi apa yang terjadi. Tubuhnya terasa lemas. Pandangannya benar-benar berubah menjadi gelap, bukan karena mengantuk, tapi pingsan dalam pengaruh bius.

Pria berbadan kekar membopong tubuh rapuh itu. Membawanya masuk ke dalam mobil. Sementara pria lainnya mengawasi keadaan sekitar. Ada juga yang menunggu di dalam mobil. Bersiap tancap gas secepat mungkin agar tidak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status