Share

1 Sama

Bab123

"Kau ...." Arnold mengeram, sembari melotot menatap Jeremy dengan tatapan marah.

"Pergilah dan cari wanita sialan itu! Aku yakin, dia sedang meratapi nasibnya yang akan terkubur di gedung tua itu."

"Jadi kamu tahu keberadaanya?"

"Tentu saja, aku tidak akan memberitahukanmu, sebelum kamu mau, mencium sepatuku ini," jelas Arnold dengan angkuh.

Lelaki itu menjulurkan kakinya, ke arah Jeremy. Jeremy memasang wajah memelas, kemudian dia berdiri, dan mendekati sepatu Arnold.

Arnold tersenyum mengejek, dia mengira, bahwa Jeremy akan semudah itu melakukan perintahnya.

"Dasar lelaki payah," ejek Arnold, ketika Jeremy, memandangi sepatu Arnold tersebut.

"Aku yakin, kamu pasti baru melihat sepatu semalam ini kan!" lagi- lagi Arnold mengejek Jeremy.

Hingga, terdengar suara erangan.

"Akkkhh, kakiku," pekik Arnold. Lelaki itu berguling- guling kesakitan, diikuti gelak tawa Jeremy Alexander.

Jeremy mengeluarkan cincin besi dengan mata berbentuk kepalan tinju. Dia pun mengenakannya di jari man
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status