Share

Media

Bab89

Deslim White tersenyum. "Selamat tinggal lelaki bodoh," ejek Deslim, kemudian wanita itu berbalik badan dan melangkah pergi.

Jeremy mengepalkan tinju dan melayangkan pukulan ke pintu kamar. Sedangkan Marbella nampak meringis menahan sakit. Tanpa Jeremy sadari, wanita itu telah babak belur dengan luka lebam di wajahnya.

Bahkan untuk bersuara saja, dia tidak bisa. Jeremy mengeram, sembari menahan emosinya yang seakan mau meledak.

Kemudian lelaki itu menoleh ke arah Marbella yang masih bersimpuh di lantai.

"Marbella," lirih Jeremy. Wanita itu tidak beraksi, hanya terdengar suara rintihan yang sangat pelan.

Jeremy kemudian berjongkok dan memeriksa kondisi Marbella.

"Aastaga, apa yang mereka lakukan padamu?" pekik Jeremy, syok melihat kondisi wajah Marbella yang di penuhi luka lebam.

Marbella tidak menyahut, hingga kemudian wanita itu pingsan tidak sadarkan diri.

________

"Kamu dimana?" tanya Case pada Khan Wilson melalui sambungan telepon.

"Sudah sangat lama kita tidak bertemu! Ak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status