Share

Gelisah

Sudah pukul 7 malam, namun Ares belum juga kembali.

Elle mulai gelisah, pasalnya ini sudah melewati waktu dimana Ares harus meminum obatnya.

"Aku harus mencarinya!"

Tak bisa menunggu lebih lama lagi, wanita itu bersiap keluar rumah dengan mantel tebalnya. Udara malam ini cukup dingin, mendung.

Elle mulai mencari di setiap sudut lingkungan apartemen namun tidak membuahkan hasil. Hingga pilihannya jatuh pada beberapa teman Ares yang tinggal tak jauh.

"Ares, kau ada dimana, Nak?" gumam Elle dalam hati. Berharap cemas pada anaknya.

Sudah 3 orang teman Ares yang Elle temui, tapi tetap saja tidak melihat anak itu.

"Astaga, kemana kau pergi, Ares? Kenapa jauh sekali? Ibu khawatir, Nak."

Elle terus merapal doa sambil mengamati sekitar. Siapa tahu Ares ada di kerumunan orang lalu lalang. Hingga matanya menangkap segerombol orang yang tengah mengerubungi sesuatu.

Dengan degup jantung yang menggila, Elle berjalan mendekat untuk melihat.

"Ares! Astaga!"

Elle berteriak saat ia melihat Ares seda
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status