Share

Bab 64 Ervan vs Wahyu

Pukul 11.30 siang, Ervan dan Gea tiba di kantor kepolisian, ditemani Herman. Mereka bertiga ingin menemui Wahyu yang sudah ditahan beberapa hari lalu. Sambil menunggu Wahyu datang, mereka bertiga tampak berbincang sebentar dengan Raffi.

Raffi memberi beberapa informasi terkait interogasi yang ia lakukan pada Wahyu. Wahyu memang mengakui semuanya dan selalu menyalahkan Ervan atas kejadian yang menimpa Jelita.

"Dia masih terus menyalahkan Pak Ervan, walaupun saya udah jelaskan yang sebenarnya. Tapi, dia tetap nggak percaya," ujar Raffi.

"Nggak pa-pa, Pak. Saya bisa maklum," kata Ervan yang berusaha untuk tetap tenang.

Dan tak lama, muncullah Wahyu bersama salah seorang sipir yang bertugas. Tatapan mata Wahyu yang tertuju pada sosok Ervan di depannya. Sorot matanya menyiratkan bahwa dirinya masih menaruh dendam pada Ervan atas kematian Jelita.

Brak! Dengan tangan diborgol, Wahyu menggebrak meja yang menjadi penghalang antara dirinya dan Ervan. Bahkan Wahyu masih tetap berdiri dan enggan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status