Share

Kelamaan

“Pakai helmnya. Kita makan nasi goreng? Atau kau punya rencana untuk makan apa?” tanya Rendra. Lelaki itu telah siap dengan motor yang sudah di starter. Lita membonceng di belakang. Karena lama ditunggu tidak juga memeluknya, Rendra meraih tangan Lita agar memeluknya. Lita menepuk punggung suaminya tersebut  karena merasa malu.

“Kita ke nasi goreng  bang Doel seperti biasa?” tanya Rendra.

“Iya, dong.” Lita semakin posesif memeluk suaminya. Bagi Rendra, saat seperti ini yang selalu dia tunggu. Lelaki itu menyetir sambil tersenyum. Tentu saja, orang lain tidak melihatnya karena mulutnya tertutup masker.

Demikian juga dengan Lita. Mereka menutup rapat wajahnya dengan masker. Masa gawat seperti sekarang tentu saja jangan lengah. Mereka sudah sampai di tenda biru penjual nasi goreng. Rendra memesan dua nasi goreng untuk dia dan istrinya makan. Sedangkan minumnya, STMJ dan segelas

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status