Share

BAB 36 KECELAKAAN

Mobil menabrak pohon kayu di tepi jalan, mang Parman dan Bi Asih pingsan di tempat duduknya masing-masing.

Kepala terbentur ke depan dengan sangat keras, sehingga dua orang karyawan Intan itu tidak sadarkan diri.

Orang-orang berkerumun di sekitar mobil, tidak ada yang berani untuk membuka pintu mobil, mereka anggap keduanya telah tewas, tidak bernyawa lagi.

Karena terlalu lama dibiarkan, akhirnya seorang wanita yang lewat dan menyaksikan kejadian itu pun tidak tega, membiarkan wanita itu yang ada di dalam mobil, dia beranggapan penumpang itu masih bernyawa.

Ternyata benar saja, tangan bi Asih bergerak-gerak, tanda kehidupan ada pada anggota tubuhnya. Anita, wanita tomboy yang masih kuliah itu langsung membuka pintu mobil dan memapah wanita berkerudung hitam untuk ke luar dari kendaraan berwarna putih.

"Terima kasih, Nona. Uhuukk! Uhuukk!"

Wanita tengah baya itu terbatuk-batuk menahan sesak di dada, tangannya memegang dada yang terasa berat.

"Sudah, Bibi duduk saja di sini," ujar Anit
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status