Share

GODAAN PANAS

Morgan datang dan membawaku pulang ke rumah Devano karena sang Casanova ingin menemui dirinya. Devano langsung ke kota bersama klien dan tidak sempat membawa Raina. Masalah peternakan aku sudah alihkan kepada Devano, dia yang tahu semuanya.

Aku melihat Devano bengong di kamarnya sambil melihat ke arah jendela sepertinya dia sedang memikirkan sesuatu. Aku hanya tersenyum. Devano lucu juga saat sedang bengong. Aku melingkarkan tanganku di lehernya. Devano akhirnya membuyarkan lamunannya dan dia tersenyum kepadaku.

“Kamu memang sedang memikirkan apa, Devano? Apakah aku begitu menggoda bagimu?” Aku sedikit menggodanya. Devano malah justru memandangku dengan senyuman yang mengembang di wajahnya. “Devano, jangan buat aku mendadak senam jantung. Jangan senyum di depanku! Aku sedikit malu.” Aku mengecup bibir Devano sekilas. Devano mengernyitkan keningnya.

“Sekarang kamu mulai duluan, Sayang.” Devano mencubit pipiku. “Ini sangat sulit untuk diungkapkan, Devano. Aku ingin selalu dekat denganm
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status