Share

96. Do, Aku Kembali!

"Oh, sudah pulang, ya?" celetuk Guna santai. Sekilas ia melirik jam yang bertengger di dinding, lantas memandangi Nayra dengan senyum miring.

Mata Nayra sudah mendelik tajam. Tapi pria di depannya justru tenang tanpa beban. Sejumlah bekas luka yang mulai tersamarkan masih menghiasi wajahnya. Nayra mungkin hanya salah lihat jika Guna ini semakin kurus, matanya cekung, dan sedikit pucat. Cuma sekilas, dan ia tentu memilih tak peduli.

Sebelum Nayra melempar kata-kata kesal lagi, Ida datang sambil membawa segelas kopi hangat. Wanita itu hendak meletakkan di permukaan meja, tapi dicegah oleh Guna.

"Langsung aku minum aja." Guna meraih gelas tersebut. Sebelumnya ia sempat melirik tatapan tak suka yang dilayangkan Nayra padanya.

Senyum tipis kemudian menyembul lagi dari bibir Guna. Bukannya langsung mengambil alih gelas berlengan dari Ida, pria tersebut justru membelai lembut tangan Ida.

Nayra terkesiap. Ia tidak sedang berhalusinasi kan? Apa yang barusan dirinya lihat benar-benar di depan m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status