Share

Siapa Yang Ayana Incar?

Aksa menggeram pelan sembari menggelengkan kepala. Makhluk hidup yang namanya Ayana itu seperti tidak pernah kehabisan akal untuk menyusahkan Aksa. Ya, ini juga salahnya kenapa tadi ia mau saja menuruti ajakan Ayana untuk berjalan-jalan. Memang diam di penginapan adalah pilihan paling tepat daripada jalan-jalan yang pada akhirnya terkendala karena Ayana nyaris semaput kedinginan. Anak satu itu benar-benar tidak tahan dengan udara dingin.

"Haduuuh. Dingin banget ini. Rasanya aku mau beku." Ayana mengeluh dengan suara bergetar. Ia yang tadinya berdiri tangguh kini berjongkok sambil memeluk lutut. Udara pagi di pedesaan ternyata jauh lebih dingin daripada di kota. Tulang Ayana mendadak terasa ngilu. Ia merasa seperti orang berusia lanjut yang terkena reumatik.

"Kamu ini benar-benar!!! Bukannya tadi kamu yang ngebet pengen jalan-jalan ke luar?" omel Aksa. Ia bahkan sudah berbaik hati meski dengan tidak ikhlas, meminjamkan sweat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status