Share

Daniel Kembali Menggali Perasaan

Kring kring..

Ponselku berdering. Aku melirik ponselku ditepi ranjang. Aku terperanjat seketika bangun karena melihat nama Daniel terpampang disana.

"Hallo.." Aku menjawab telpon Daniel.

"Morning, Sofi." Jawab Daniel dari dalam telpon.

"Morning, Mas. Gimana kabar Mas sekarang? Udah sehat?" Tanyaku penuh kekhawatiran.

"Mendingan. Kamu gimana kabarnya? Nggak main-main kesini?" Aku lega mendengar kabar Daniel. Tapi aku mendadak tidak dapat bersuara.

Sadarkah Daniel menanyakan itu padaku. Bukankah Daniel yang tidak mengizinkan aku untuk datang kerumahnya?

Atau, ini hanya basa-basi belaka.

"Sofi." Panggil Daniel memintaku bersuara.

"Iya, Mas." Jawabku.

"Bisa dateng kesini hari ini? Bawa file dan document yang harus saya baca dan tanda tangani." Jelas Daniel memerintahku.

"Baik, Mas." Jawabku tanpa perlawanan. Sementara mataku melirik jam dinding kamar. Masih jam 06.00 pagi.

"Saya akan kekantor jam 07.00, Mas. Dari kantor saya langsung kerumah Mas buat bawa semua yang Mas minta
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status