Share

Bab 67. Kau Bukan Manusia

Acara makan malam begitu hening. Semua orang sama-sama diam. Bayu nampak geram dengan keluarganya. Setiap pulang ada saja kelakuan keluarganya yang membuatnya tak nyaman berada di dalam rumah.

"Rumah ini udah mati kayaknya, nggak layak huni. Apa sebaiknya kita jual saja ya?"

Tiba-tiba kalimat terlontar membuat penghuninya langsung menoleh padanya.

"Apa maksudnya Pa? Kita jual rumah ini?" tanya Riana. "Apa Papa punya hutang di Bank, atau orang lain?" Kembali wanita yang tidak lagi muda itu bertanya.

Bayu meliriknya sekilas, ia mendadak tak berselera makan.

"Kalau untuk pebisnis itu pasti punya hutang, Ma. Nggak ada yang murni tanpa berhutang. Aku tak mempermasalahkan soal hutangku. Aku bekerja untuk keluarga dan juga membayar hutang-hutangku. Kamu tenang saja, masalah hutang, aku tidak akan melibatkanmu," tegas Bayu.

Selama menikah dengan Riana, dia memang sudah pandai berbisnis, tapi tak sekalipun dia mengeluh dan meminta bantuan pada istrinya. Apapun yang terjadi, Riana selalu diutam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status