Share

Siapa Nama Ayah dan Ibumu, Nak?

Bab 60

"Pamanmu itu laki-laki paling baik yang pernah Bibi kenal. Dia tetap tak bergeming, meskipun orang-orang di sekelilingnya menyuruhnya untuk mengambil istri kedua, karena Bibi sendiri tidak bisa memberikannya keturunan." Perempuan setengah tua itu mulai bercerita. Dia mengenang kembali masa lalunya.

Kini mereka tengah duduk di ruang tamu rumah bibi Rahmah.

Rumah bibi Rahmah tidak mewah, tetapi tidak pula boleh dibilang sederhana. Beliau hanya tinggal disini sendiri dengan seorang asisten rumah tangga yang menemaninya di saat siang saja.

Azizah mengamati seisi ruangan. Hiasan dinding bergambar Ka'bah yang mengingatkan semua yang memandangnya akan kewajiban rukun Islam kelima, meskipun bagi Bibi Rahmah lebih dari sekedar itu, karena beliau sangat lama tinggal di negara dimana Ka'bah itu berada.

Sembari memangku Baim yang kini telah tertidur lelap, Azizah terus mendengarkan cerita Bibi Rahmah.

"Padahal kami sendiri berada di lingkungan yang sangat mendukung seorang laki-laki berpol
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status