Share

Part 108 Kisah Seorang Laki-laki 1

Pertanyaan Mahika membuat Aksa tidak langsung menjawabnya. Bukan hanya pernah jatuh cinta, tapi sampai sekarang dia masih cinta.

"Hmm, pasti pernah ya?" tanya Mahika menggoda.

Aksa tersenyum. Kemudian meraih kontak mobilnya di atas meja. "Aku mau pulang. Mbak, pulang sekarang apa nanti?"

"Sekarang dong!" Mahika turut berdiri dan mereka keluar coffee shop beriringan. "Jangan lupa, kabari kalau mau jenguk Johan ke Rutan," pesan Mahika sebelum berlari ke arah mobilnya karena hujan sangat deras.

"Iya, nanti kutelepon."

Mereka berpisah masuk ke dalam mobil masing-masing. Jalan pulang juga berlawanan arah.

Kadang Aksa pun ingin menertawakan diri sendiri. Cinta macam apa yang bercokol dalam hati hingga susah sekali untuk tumbang. Padahal sudah jelas bagaimana akhirnya. Sad ending. Ibunya sering bilang, lebih jelasnya meminta Aksa untuk lekas menikah. Johan masih tiga belas tahun lagi baru keluar dari penjara. Bisa kurang dari itu jika ada remisi. Jadi Aksa lah satu-satunya harapan sang ibu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
tia otot
adakah bab yg menjelaskan knp johan sampai tega memperkosa melia,pasti ada sebabnya klo kita lihat sifat johan yg tenang begini ..
goodnovel comment avatar
nur arifah RA mutiara hati hadir arifah
nyesek Thor...pengin ada ceritanya aksara....Johan jg knp dia Sampek membunuh kekasihnya
goodnovel comment avatar
Erni Erniati
t do'ain Aksa dpt jodoh yg baik seperti Delia
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status