Share

Complicated : 30

Raska terdiam sejenak dalam mobil, tepatnya memikirkan soal trauma mendadak. Ah iya, Raska ingin semua itu lenyap.

Meskipun sudah tidak pingsan mendadak, tetap saja suka gemetar dan sulit berkata—intinya bersikap biasa berhadapan dengan David.

"Betah banget di garasi?"

Raska melirik, kebetulan kaca mobil masih terbuka. Yang berceletuk tadi Risky, terlihat berpakaian rapi. Entah akan pergi ke mana, yang jelas Raska malas bertanya.

"Iseng."

Risky mengerutkan kening. "Isengmu aneh." Kemudian membuka pintu mobil dan menarik Raska keluar, habisnya kalau tidak tetap diam.

Raska baru sadar, mobil yang dipakai milik Risky.

"Tenangkan diri dan lawan rasa takutmu. Tapi, jangan berlebihan dan dipaksa. Intinya perlahan." Setelah berkata begitu, Risky pergi.

Raska mendengkus kesal, sembari melangkah masuk. Melemparkan diri ke sofa, mendadak pusin

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status