Share

Bab 224 : Semakin Berani

Yura memutuskan menunggu Raiga selesai mandi, dia duduk di depan meja riasnya dengan tatapan mata terus tertuju ke pintu kamar mandi. Yura menduga suaminya itu pasti heran dengan tingkahnya tadi, tapi mau bagaimana, cinta harus dikejar, begitu pikirnya. Ia akan menyingkirkan rasa malu untuk membuat Raiga secepatnya tergila-gila.

“Ah… sial!”

Raiga mengumpat menyesali kebodohannya sendiri, karena buru-buru menghindari Yura dia sampai tidak membawa baju ganti bahkan handuk. Dengan tubuh tanpa busana, pria itu mondar-mandir sampai akhirnya menjambak sisi kepala. Mau tak mau dia harus meminta tolong Yura mengambilkan handuk dan baju ganti.

“Ra, apa kamu masih di sana?” Raiga berteriak tanpa membuka pintu kamar mandi.

“Hem, iya. Aku masih di sini. Ada apa?”

Yura bangun dan mendekat, dia memandang daun pintu lalu mengetuknya sekali. “Butuh sesuatu?”

“Aku lupa membawa handuk dan baju ganti, bisakah kamu mengambilkannya di lemari?” pinta Raiga.

Ia merasa lega karena Yura mengiyakan. Gadi
Adinasya Mahila

Tertukar jiawanya kali papa kudanil wkwkwkkw

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (20)
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
hahaha raiga kayak anak perawan yang mau di unboxing kata papa daniel
goodnovel comment avatar
Yessy Susanti
tertukar SM spa Papa Niel?? wkwkwwkk
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
Rai itu malu papa hihi
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status