Share

Bab 242 : Kumbang-Kumbang Malam

Sean berangkat dengan perasaan jengkel, dia tidak bisa lagi mendebat karena anak dijadikan alasan oleh Zie. Ia tidak mau dicap sebagai papa durhaka, penyebab anaknya yang belum lahir ileran karena keinginan mamanya tidak dituruti. Sean akhirnya setuju untuk hadir di acara resepsi pernikahan Surya, dengan syarat setelah makan pulang, tidak ada acara foto bersama dan bercengkerama dengan keluarga Surya.

“Pak Sean, Anda kedatangan tamu.”

Resepsionis perusahaan tiba-tiba berlari menghampiri Sean untuk memberitahu. Karena terlalu kesal, dia sampai tidak memperhatikan bahwa Bagus sudah datang dan kini sedang duduk di sofa yang ada di lobi perusahaan.

“Halo, Pak!” Bagus mendekat memberi salam.

“Aku pikir kamu akan sedikit terlambat karena kita janjian jam sembilan,”ucap Sean. Ia diam-diam memindai penampilan Bagus yang terlihat lebih kurusan. “Aku mendengar kabar duka yang menimpamu dari Zie, aku turut berduka dan semoga kekasihmu tenang di sana.”

Bagus memulas senyum tipis, meski nama d
Adinasya Mahila

Hayoloh Gus

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (19)
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
di pesta Surya nanti jangan buat rusuh ya Sean ............
goodnovel comment avatar
Sri Wahyuni
ojo salah paham gus hehhehe
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
Semsngat bagus jadi sekretaris Sean
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status