Share

Kebohongan Arka

"Aku boleh makan ini?" ucap Arka seraya menunjuk kue lapis di atas meja yang tersaji di hadapannya.

"Oh, tentu!" Kinara gelagapan dengan sikapnya sendiri, dia terlalu percaya diri, menganggap Arka masih menyimpan perasaan terhadapnya.

"Hmm, enak, Kamu mau jual kue ini juga?" ucap Arka dengan mulut yang penuh dengan kue lapis.

"Iya, menurutmu gimana?"

Kinara merasa sedikit khawatir jika kue buatannya kali ini tidak terasa enak seperti sebelumnya, maka dari itu ia meminta bantuan Arka untuk merasakan kuenya dahulu sebelum ia menjualnya.

"Ini enak, cuma kalau bisa ukurannya di perbesar sedikit ya? biar lebih puas juga makannya," ujar Arka sembari menyengir kuda.

"Astaga orang ini."

Kinara menggeleng-gelengkan kepalanya sambil tertawa renyah mendengar ucapan Arka, menurutnya Arka tidak pernah berubah, dari dulu dia selalu rakus kalau soal makanan.

Drrttt.. Drrttt..

Hp Arka terasa bergetar dalam saku jas yang tengah di kenakannya, terlihat nama Risa yang terpampang dari layar hp milik Arka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status