Share

Benci

Joya dan Bimo tiba di Kafe sebelum jam istirahat para Karyawan, dengan percaya diri Joya bertingkah layaknnya pemilik Kafe tersebut, membuat beberapa Karawan canggung. Bahkan, gadis itu sempat meremehkan karyawan wanita yang berpapasan dengannya.

“Hey, kamu, ikut aku!” perintah Joya dengan ketus.

Karyawan perempuan itu pun menurut, membawa firasat buruk. Patuh mengikuti langkah Joya menuju ruang kerja Damar. Di sana, karyawan bernama Ana itu berdiri dan menunduk. Sementara Joya duduk di kursi Damar.

“Kamu tahu, kan, kamu Cuma karyawan kafe, tugas kamu nganter makanan, nggak perlu dandan semenor itu!” Joya berapi-api. Tegas berucap layaknya bos besar pemilik kafe.

Ana menunduk, mengangguk-angguk. “Iya, Bu. Maaf, ke depannya tidak akan saya ulangi.”

Joya menatap sinis. “Aku akan terus ngawasin pegawai centil kaya kamu. Apalagi di depan Mas Damar kalian pasti sering caper, kan? Kelihatan banget. Tipe-tipe cewe

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status