Share

Terbunuhnya Sang Pemimpin Pemberontak

Pembantaian yang dilakukan pasukan Republik. Telah menyulutkan api kemarahan pasukan Pemberontak.

Setidaknya, sebanyak 50 Prajurit bersenjata lengkap dikerahkan untuk melakukan penyisiran di sekitar Markas dan seluruh pos keamanan.

Lebatnya hujan yang tak berhenti mengguyur hutan. Begitu menyulitkan langkah prajurit dalam melakukan gerakan. Karena tanah yang dilalui menjadi semakin licin.

Setelah berjam-jam mereka menyusuri hutan. Tampaknya tak juga membuahkan hasil.

Lalu Salah seorang prajurit langsung melaporkan kepada Jenderal Edy melalui HT.

"Lapor Jendral! Kami tidak menemukan tanda-tanda keberadaan mereka di sekitar markas dan seluruh Pos penjagaan!" ucap seorang prajuritnya.

"Tidak ada cerita! Kalian harus menemukannya sampai dapat! Terus lakukan penyisiran! Aku yakin keberadaan mereka masih tak jauh dari sini!" seru Edy, memerintahkan.

"Siap Jendral!" seru seorang Prajuritnya.

Para pasukan pun kembali melakukan penyisiran di tengah guyuran hujan.

Tak terasa, langit tampak sema
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Slamet Wahyudi
ceritanya seru tp sayg btuh koin banyak
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status