Share

Bab 23

“Kamu terlalu merendah, kata siapa makannya gak enak? Justru sebaliknya masakan kamu sangat lezat,” puji Niko sambil mengangkat ibu jarinya kanannya.

Nadya tersipu malu mendapat pujian dari Niko Ramona. Gadis itu pun menundukan wajahnya untuk menyembunyikan wajahnya yang sudah berubah warna. Nadya merasa Bahagia sekali bisa memasakan makanan buat pria yang disukainya, terlebih lagi pria itu memuji masakannya.

“Disini, kamu sendirian?” tanya Niko sambil meneguk air putih sampai sisa setengahnya.

“Sebenarnya, aku baru malam ini rencana akan tidur disini, Mas. Apartemen ini baru aku bayar sewanya kemarin,” jawab Nadya sambil kembali menuangkan air putih kegelas Niko yang hanya tinggal setengahnya.

“Memang, sebelumnya kamu tinggal dimana?” tanya Niko lagi.

“Kemarin – kemarin aku tinggal di Rumah kontrakan lama yang pernah ditempati bersama mamaku. Tapi karena aku selalu teringat masa – masa mama masih ada, aku pun memutuskan untuk pindah kemari.” Wajah Nadya berubah sedih saat harus kemba
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status