Share

MANDY MARAH BESAR

“Aku ….!” Maureen memejamkan mata, ia kehabisan kata-kata. Dirinya bangkit dari kursi yang didudukinya, lalu berjalan ke arah pintu.

“Mau kemana kau, Maureen?” Panggil Patrick.

Maureen menolehkan kepalanya ke belakang dan berkata, “Mencari udara segar!”

Diputarnya kenop pintu dan ia pun berjalan keluar dari ruang kerja Patrick. Saat ia melewati ruang kerja sekretaris Patrick sudah kosong. Rupanya wanita itu sudah pergi untuk istirahat makan siang.

Di dalam ruang kerjanya Patrick merasa kesal sendiri. Ia bermaksud untuk membuat cemburu Maureen, mengenai hubungannya dengan Mandy, padahal sebenarnya ia sendiri yang cemburu.

“Awas saja, kalau Maureen sampai berjanji bertemu dengan Logan atau Lukas!” batin Patrick.

Ia pun bangkit dari duduknya berjalan menuju pintu, lalu memutar kenopnya. Begitu sudah berada di luar Patrick melihat Maureen yang masih berdiri di depan lift.

Tidak dilihatnya ada Lukas di dekat istrinya itu. Ia berjalan dengan langkahnya yang panjang, sehingga ketika pintu li
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status