Share

Bab 25 : Devan suami idaman

Tok ... Tok ... Tok ...

“Permisi..., Service Room.”

Pintu kamar Luna diketuk dan terdengar panggilan dari luar kamar tersebut. Luna yang telah mendapat panggilan telepon dari bagian resepsionis keluar dari kamar dan berjalan menuju pintu kamarnya. Saat berjalan menuju pintu kamar hotel tersebut, Luna terkejut kala melihat Devan terlelap di sofa depan televisi.

“Dasar lelaki labil! Tadi ngomongnya mau pulang. Bikin kesel hatiku aja,” ucap Luna bermonolog sembari berjalan.

Pintu kamar pun dibuka oleh Luna. Terlihat seorang pegawai hotel memberikan satu buket bunga mawar pink dan menyerahkannya pada Luna.

“Ibu ini ada kiriman buket bunga,” ucap bagian Service Room.

“Terima kasih, Mbak...,”jawab Luna meraih buket bunga tersebut dan menutup kembali pintu kamarnya.

Kemudian, wanita cantik itu melangkah menuju kamar tidurnya dan melirik ke arah Devan yang terlihat mendengkur dengan tubuh memeluk bantalan di sofa tersebut dalam posisi tubuh seakan kedinginan.

Sesampai di dalam kamar tidurnya,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status