Share

BAB 55_MAAFKAN

"Astagfirullah!!!"

Tiba-tiba Yanto memukul tangan Kinarsih. Tidak hanya gunting itu yang jatuh tapi Kinarsih pun terhempas ke lantai. Ia pun diam. Masih terlalu kaget dengan yang diucapkan Ana. Hingga ia terlambat menyadari, Yanto sedang menatapnya marah.

"Wak ...," ucapnya lembut.

"Sudah hilang akalmu!! Apa niatmu!!?" Yanto garang. Ana sejurus memeluk ayahnya, menangis mencari perlindungan. Untung saja ayahnya pulang. Rupanya Yanto kembali ke rumah untuk mengambil foto kopi kartu tanda penduduk, ada perlu untuk urusan pekerjaannya bersama Dolah.

"Dia sudah menggunting rambutku, menamparku dan tadi ingin memutuskan urat leherku, Pak!!!! Huhuhuhuhu ... dia sudah tak waras, usir dia Pak, usir!!!"

"Pergi kamu dari sini Kinarsih!! Aku tak menyangka karena kecemburuanmu pada Ana, kamu bisa segila ini!!"

Kinarsih pun keluar dengan membawa hinaan dan cacian Yanto. Ia tak peduli akan itu. Di pikirannya, bagaimana Ana sampai tidak tahu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Bunda Widi
keren Thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status