Share

18. WAJAH ISNA BERUBAH

"Saya lelaki normal, ya wajar kalau berdekatan dengan lawan jenis pusaka saya bereaksi, iyakan?"

Kening Isna berkerut. Dia benar-benar bingung.

Hingga setelahnya, satu kalimat yang terucap dari bibir Isna membuat Malik kembali terkejut.

"Bukannya Om itu impoten?" Tanya Isna to the point. Baru melihat milik Malik dari luar saja Isna sudah ngeri karena ukurannya yang cukup besar dan... Panjang...

Isna buru-buru menggeleng.

Kenapa otaknya jadi kotor? Pikir Isna membatin. Sekujur tubuhnya tiba-tiba merinding.

Isna menelan salivanya sendiri sebelum dia kembali menatap Malik.

"Jadi Om sudah sembuh?" Tanya Isna lagi dengan wajah super polos.

"Dari mana kamu tahu soal ini?" Tanya Malik yang benar-benar bingung.

Jika memang Isna mengetahui semua rahasia Malik dari orang lain, sudah Malik pastikan tersangka utamanya hanya Emir karena sejauh ini yang Malik tahu, orang terdekat Malik yang menjalin hubungan baik den
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status