Share

76. Pujian

Buku itu memanglah istimewa. Sampai halaman terakhir, aku baru menyadari bila Joy sama sekali tidak membenci atau mengharapkan hal yang buruk pada Bima. Cinta yang sangat tulus untuk seorang pria yang bahkan tak tahu diri! Aku iri, ini adalah bagaimana seorang anak perempuan di zaman sekarang masih bisa mencintai dengan tulus.

“Huft! Bima … kamu sudah meninggalkan seseorang yang sangat tulus padamu demi gadis yang belum tentu merasa beruntung bersamamu. Brengsek!”

Pedekate, pacaran, hamil lalu terpaksa menikah. Belum lagi diusir keluarga, ditinggalkan Bima dan diselingkuhi. Bagai paket lengkap yang memaksamu untuk bertahan demi bayi di dalam perutmu. Joy sayang, Joy malang. Semua penderitaanmu sudah selesai.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status