Share

MENCARI KETENANGAN BATIN

"Aku masuk ke dalam kamar dulu, ya," pamit Rianti. "Selamat malam, Mas, Ayu." Rianti berucap santai menutupi gemuruh dalam hatinya. 

Wanita itu lebih memilih menghindar dari pada harus terbakar emosi, kecemburuan dan amarah. Wanita itu masih bertahan dalam rumah tangga ini - selain dia tidak bisa merelakan wanita lain memenangkan hati Faisal apalagi dengan cara yang memalukan - karena Faisal pun tidak pernah menjatuhkan talak. Pria itu mencukupi semua kebutuhan jasmani dan rohani masih terpenuhi.

Rianti memilih masuk ke dalam rumah, melakukan wudhu dan mengenakan mukenanya. Wanita itu berusaha menenangkan hatinya dengan mencari kedamaian di bawah kaki Allah. Hanya dengan doa dan zikir, satu-satunya cara agar dia kuat selama ini, meskipun keinginan untuk menyingkirkan Ayu pun tak kalah mempengaruhi tekadnya.

"Ya, Allah berikanlah ketenangan dalam batinku, pikiranku, agar aku hanya boleh memikirkan yang terbaik dan melakukan sesuatu yang sesuai dengan kehe

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Eni haerun
tau jg kamu sadar..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status