Share

Bab 47 Masih mencari.

Alex masih berada didalam kamar Arumi, keduanya asik berbincang-bincang. Karena sudah lama keduanya tidak saling bertukar cerita.

"Apa benar Dek? Nggak bohong?" Alex belum yakin, Arumi mendengar apa yang dikatakannya saat dia berbicara dengan Arumi. Saat Arumi terbaring koma .

"Benar mas, Arum tidak bohong? Mas ingin balas dendam dengan Rania kan? Karena ayah Rania telah menabrak Arumi. Tetapi itu tidak benar mas, bapak itu tidak bersalah, Arumi yang berpikiran pendek. Hanya karena laki-laki. Arumi ingin mengakhiri hidup," kata Arumi dengan perasaan yang sedih.

"Mas, Arumi dengar semua. Saat mas berbicara, Arumi ingin segera bangun. Dan berkata, bahwa bapak itu tidak bersalah. Tetapi Arumi tidak bisa ingin bergerak untuk bangkit dari ranjang, Arumi juga ingin membuka mata dan ingin berkata. Rania tidak sepatutnya mendapatkan kemarahan mas, tapi apa daya. Arumi tidak dapat untuk bangun dan mencegah mas menyakitinya" air mata Arumi mengalir, saat dia berkata.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status