Share

91. Teror Personal Shopper

Aku dengan tak sabaran berjalan menyusuri koridor hotel, aku berjalan cepat menuju kamar suite yang telah kusewa…di dalam sana…sudah menunggu perempuan yang akan memuaskan dan mewujudkan semua fantasi terliarku. Aku tiba di depan kamar, tanpa mengetuk aku membuka pintu. Aku tercekat melihat Lidya sedang duduk di bawah karpet. Wajahnya sangat pucat dan ia sedang memeluk lututnya sendiri. Di depannya..Ya Tuhan….di depannya.


Aku menutup kembali pintu dan berjalan mendekati Lidya, ia seakan baru menyadari kedatanganku berjengit takut dan mengeluarkan sebuah pekikan kecil.


“Ada apa Lidya?” Tanyaku duduk di sampingnya, aku memeluk sosoknya yang sedikit bergetar. Ia tak menangis..namun matanya terlihat merah. Apa yang terjadi…dan apa semua ini.


Lidya tak menjawab, namun matanya mengisyaratkan sebuah kotak yang sudah separuh terbuka di depannya. Aku melepaskan pelukanku pada Lidya dan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status