Share

151. Persidangan

Persidangan berjalan sangat alot, Sonya sampai sakit kepala saat mendengar perkataan Emir yang benar-benar memojokkan dirinya. Berkali-kali ia harus menahan diri untuk tidak memaki atau meloncat ke tempat Emir dan mencekik leher suaminya itu.

Perkataan Emir benar-benar membuat dirinya sakit hati luar biasa, ia bahkan diucapkan tidak tau diuntung karena berselingkuh padahal Emir mau menerimanya dalam keadaan tanpa rahim. Sonya bersyukur Awan sudah mendengar masalah itu hingga lelaki itu tampak tenang duduk di belakang Sonya dan tersenyum.

Emir pun tanpa malu menunjuk Awan sebagai orang yang menghancurkan rumah tangganya, mungkin ini salah Sonya karena mengizinkan Awan untuk ikut dan masuk ke ruang sidang tapi, yang membuat Sonya menahan senyumnya adalah betapa santainya Awan menghadapi Emir. Ia hanya tersenyum pada Emir dan tidak mengucapkan sepatah kata pun hingga membuat Emir kesal bukan main.

Sesekali Sonya merasakan tatapan penuh amarah dari mertuany
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (13)
goodnovel comment avatar
Dian Wahyu
Sonya digambarkan sebagai tokoh yang seharusnya pintar tapi juga bego kebangetan
goodnovel comment avatar
Yung
kebalik kali bu,emir tuh hanya benalu pada sonya bu dan emirlah yg laknat hidup nya memelihara lonte bertahun tahun pakai uang sonya
goodnovel comment avatar
Risma Magdalena
sonya juga ga bakal mau sama anakmu bu...suruh tuh emir berkacaaaa
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status