Share

Akan Kubuat Dia Jatuh Cinta Berkali-Kali

“Turunin Bang, enggak enak di lihat orang nanti!”

“Siapa yang mau lihat? Ga ada orang di rumah,” sahutnya datar tanpa ekspresi sedikit pun, mengabaikanku yang terus meronta minta di turunkan dari gendongannya.

Pemilik tubuh kekar itu terus saja berjalan hingga tiba di tempat peraduan, dia menurunkanku perlahan. Pandangan kami bertemu.

“Sembuhin luka Abang dulu,” ucapku sembari tertunduk malu, tatapannya sungguh menghipnotisku. Tak ada jawaban darinya hanya mendekatkan wajahnya padaku.

“Adek udah bawa kotak obatnya,” ucapku.

“Hmm,” dia hanya berdehem, dan lagi-lagi malah mendekatkan diri padaku.

Aku yang tak siap akan tindakannya yang tiba-tiba, sedikit memundurkan diri ke belakang.

“Kenapa? Tadi katanya mau di obatin, ini?” Bukanya menjauh dialah semakin mendekat hingga nyaris hidung kami bersentuhan.

Tuhan bagaimana caranya mengobati luka dalam posisi seperti ini.

Refleks aku menundukkan wajah dengan cepat.

“Awww aduhhh,” kuusap kepalaki yang sakit karena tak sengaja beradu dengan mi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status